ISEKABAR.ID, Sangatta – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menegaskan komitmennya memperkuat peran pemuda dalam pembangunan daerah. Momentum Hari Sumpah Pemuda 2025 lalu dijadikan titik dorong untuk mengoptimalkan potensi generasi muda melalui berbagai program pemberdayaan.
Kepala Dispora Kutim, Basuki Isnawan, mengatakan pihaknya ingin memastikan pemuda Kutim memiliki ruang yang luas untuk berkarya dan terlibat aktif dalam pembangunan. Ia menyebut peringatan Sumpah Pemuda menjadi pengingat pentingnya persatuan dan kontribusi generasi muda hal ini disampaikan saat di temui di kegiatan pemkab kutim pada (16/11/2025) lalu.
“Momentum ini harus menjadi dorongan bagi pemuda Kutim untuk bersatu, bangkit, dan berkontribusi demi kemajuan daerah,” ujarnya di Sangatta.
Sebagai langkah konkret, Dispora Kutim menyiapkan sejumlah program yang menyasar langsung organisasi kepemudaan. Program tersebut mencakup wirausaha muda, petani milenial, pemberdayaan ekonomi kreatif, dan berbagai pelatihan peningkatan kapasitas.
“Insyaallah kami selalu mempersiapkan program yang langsung menyentuh kebutuhan anak muda, agar kualitas pemuda Kutim terus meningkat,” jelas Basuki.
Saat ini tercatat 72 organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) aktif di Kutim. Dispora berharap seluruh OKP dapat bersinergi dan bergerak bersama dalam mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan.
Ketua DPD KNPI Kutim, Avivurahman Al-Ghazali, turut menegaskan komitmennya dalam mempersatukan pemuda dari berbagai organisasi untuk berkontribusi dalam pembangunan.
“Kami mengajak para pemuda untuk berproses bersama menjadi elemen yang mendorong kemajuan daerah,” ujarnya.
Ia menambahkan, peran aktif pemuda menjadi penting untuk mengawal program pemerintah demi terwujudnya pembangunan yang lebih baik.
“Pemuda harus terlibat, aktif, dan ikut serta menciptakan pembangunan yang lebih maju,” tegasnya. (ADV/Kominfo/Kutim)